Posted on August 21, 2011 by ermindalita
Kalau dilihat, balok yang terletak diatas 2 (dua) perletakan A dan B, menerima gaya-gaya yang arahnya (tegak lurus) terhadap sumbu balok. Gaya-gaya tersebut adalah RA ; q dan RB gaya-gaya tersebut yang memberi gaya lintang terhadap balok A-B tersebut.
Definisi : Gaya lintang adalah gaya-gaya tegak lurus yang dengan sumbu batang. Continue reading →
Filed under: mekanika rekayasa1 | Tagged: gaya, momen | Leave a comment »
Posted on August 21, 2011 by ermindalita
Suatu balok terletak pada 2 perletakan dengan beban seperti pada gambar, maka balok tersebut akan menderita beberapa gaya dalam yaitu :
- Balok menderita beban lentur yang menyebabkan balok tersebut berubah bentuk melentur. Gaya dalam yang menyebabkan pelenturan balok tersebut disebut momen yang bernotasi M.
- Balok tersebut menderita gaya tekan karena adanya beban P dari kiri dan kanan. Balok yang menerima gaya yang searah dengan sumbu batang, maka akan menerima beban gaya dalam yang disebut Normal yang diberi notasi N.
- Balok tersebut menderita gaya tekan karena adanya beban P dari kiri dan kanan. Balok yang menerima gaya yang searah dengan sumbu batang, maka akan menerima beban gaya dalam yang disebut Normal yang diberi notasi N.
Continue reading →
Filed under: mekanika rekayasa1 | Tagged: gaya, momen | Leave a comment »
Posted on October 8, 2010 by ermindalita
PEMBEBANAN
Beban/muatan : berat suatu benda/barang yang harus ditahan oleh suatu konstruksi. Satuan : kg, ton, N(newton).
- Beban mati : berat benda yang diam/tidak bergerak.
Ex : beban lantai pada balok.
- Beban hidup : berat beban yang bergerak.
Ex : beban orang, kendaraan pada jembatan/badan jalan, air hujan.
Dosen bilang, ada banyak jenis beban. Yaitu : Beban mati, Beban hidup, Beban Air hujan, Beban Angin, Beban Salju, Beban Gempa, dll. Tapi kita semester 1 hanya dapat beban mati dan beban hidup. Continue reading →
Filed under: mekanika rekayasa1 | Tagged: beban, gaya, keseimbangan statika, momen, reaksi, tumpuan | 2 Comments »
Posted on September 9, 2010 by ermindalita
Penjumlahan Gaya
Penjumlahan gaya bisa dilakukan dengan dua cara. Yaitu dengan cara Analitis dan Grafis.
1. Analitis
Continue reading →
Filed under: mekanika rekayasa1 | Tagged: grafis, resultante | Leave a comment »
Posted on September 8, 2010 by ermindalita
Gaya
Definisi = Suatu kekuatan yang mempunyai besaran yang dapat menyebabkan benda bergerak
Gaya ditentukan oleh besar, arah, dan titik tangkap. Mempunyai satuan ton, kg, Newton.
Gaya aksi = gaya reaksi
Filed under: mekanika rekayasa1 | Tagged: gaya, momen | Leave a comment »